Sosok : Relawan Sekolah Kehidupan

Relawan Sekolah Kehidupan 

Agustian  Lahir : Jakarta, 17 Agustus 1973
Istri : Nurjannah (45)

Anak :

1. Sultan Aun Karbela (18)
2. Pangeran Adil Karela (9)
3. Abdillah Ainun Karbela (4)

Kegiatan :

1. Koordinator Program Trauma Healing di Gunung Kidul pasca gempa di Yogyakarta tahun 2006
2. Koordinator Program Trauma Healing di Toboh Marunggai, Kabupaten Pariaman, pasca gempa di Sumatera Barat tahun 2009
3. Penanggung jawab penanganan bencana erupsi Merapi di Selo, Boyolali, tahun 2010

Pendidikan :

1. SDN Semper Barat 06 Petang Semper Barat 1986
2. SMPN 30 Jakarta Utara 1989
3. STM 3 Jakarta Timur 1992
4. STMIK Wijaya, tidak selesai

Organisasi :

1. Presidium Relawan Sahabat Merah Putih 2010–sekarang
2. Ketua Yayasan Drupadi tahun 2006–sekarang
3. Wakil Sekretaris Jenderal DPP Syarikat Islam 2014–sekarang
4. Founder Sekolah Alam Anak Soleh tahun 2006 dan Sekolah Raya tahun 2014
   
   
   Berawal dari niat baiknya yang meilhat anak - anak di luar kompleks yang sebagian besar memulung. Karena alasan kurangnya biaya untuk pendidikan, Ia bersama kedua rekannya menyewa rumah untuk dipakai bersekolah bagi anak - anak lingkungan sekitar. 
   
   Semua biaya diperoleh dari uang tabungan sendiri, secara perlahan sekolah TK dan SD mulai berkembang. Adanya larangan para orangtua yang melarang anaknya pergi ke sekolah gratis itulah yang menjadi tantangan.
   
   Pada saat itu masa kontrak rumah juga habis, sehingga mushola dan rumah - rumah warga dipakai agar dapat berjalannya kegiatan sekolah gratis tersebut. Sekolah ini didirikan dengan tujuan yang jelas, tidak hanya soal pendidikan tetapi juga membantu dalam membangun karakter anak.
   
   Pembelajaran seperti bercocok tanam juga ada dalam belajar disekolah ini, terdapat juga kelas fotografi khususnya lobang jarum. Dengan biaya yang murah dan dapat diperoleh dengan mudah. Hanya dengan memanfaatkan kaleng bekas maka terciptalah kamera.
    
   Bahkan dari hasil kamera tersebut terdapat salah satu lulusan sekolah alam ini menjadi instruktur nasional kamera lubang jarum, yang bernama Nugraha ia berusia 16 tahun dan telah duduk dikelas III SMP terbuka Tarumajaya.